Aku yang Teraniaya

Hidup ku sangat berbeda setelah di tinggal pergi ayah, ayah pergi entah kemana dan sampai sekarang belum pulang, selama ayah pergi aku diasuh oleh paman ku, selama aku tinggal besama paman ku, aku tak pernah merasa senang, setiap hari diriku, di suruh mencuci, menyapu, mengepel dll, dan jika aku tidak melakukan apa yang pamanku perintah, aku tidak di beri makan, tidur di luar rumah dan biasa juga aku diksiksa oleh pamanku, setiap hari aku berdoa, agar ayah kembali lagi tapi apa daya, hanya itu yang dapat ku perbuat untuk melanjutkan kehidupan, dan tibalah di suatu hari pamanku sakit, dan mati, aku merasa sedih tapi ada sesuatu di dalam diri aku yang merasa senang bahwa, tak ada lagi yang menyiksa diri ku, tapi aku sedih karena satu-satunya orang dekat denganku hanya paman ku, dan aku tinggal sedirian di rumah paman sekarang, karena tak ada lagi pencari uang, terpaksa diriku bekerja demi mendapatkan uang, kerja apapun yang penting dapat sesuap nasi untuk menyambung kehidupan, dan akhirnya ajal menjemput ku.

Salam Sederhana

Cerita yang hilang

Sampai sekarang saya, masih mencari cerita ini.

Salam sederhana

Senin kelabu

Dihari selanjutnya setelah saya mengalami minggu berbeda, tepatnya hari senin saya didzolimi oleh teman saya, kan begini ceritanya

Minggu Berbeda

hari minggu ini tak seperti minggu2 yang biasa, karena biasanya saya yang bangun jam 10 keatas, di hari minggu ini saya bangun jam 5 pagi, karena di sekolah saya diadakan event dan jikalau saya tidak hadir maka 2 mata pelajaran tidak diberi nilai oleh guru yang bersangkutan, dan akhirnya saya pun pergi ke sekolah,

Tukang Becak

Hari itu saya sedang mengendara motor menuju rumah, seperti biasa saya singgah dulu di suatu warung es teler untuk menikmati, nikmatnya es teler, setelah saya mengahabiskan 1 gelas es teler, saya mau lagi jadi saya minum lagi, jadi saya minum 2 gelas es teler, setelah itu saya menlanjutkan perjalanan pulang, setibanya saya di perempatan, seorang tukang becak menerobos lampu merah dan hampir di tabrak

Bukan wanita biasa

Pagi itu indra sebut saja begitu, sedang berjalan ke sebuah minimarket di tengah perjalanan indra melihat seorang wanita sedang di rampok, indra tanpa berpikir panjang ia menolong wanita tersebut, wanita itu pun selamat dari para perampok, wanita tersebut berterima kasih terhadap indra, dan wanita tersebut mengajak indra kerumahnya

Member Vedit Paling Rajin

Member vedit paling rajin menurut saya adalah teman saya di vedit mappaodang, yang bernama Syahril (nama disamarkan), saking rajinnya sebelum vedit buka dia sudah datang, padahal ada yang tidak normal darinya, dia sedang menjalin hubungan dengan sesama member di vedit